Beribu Jurus Make Up Artist

by - September 21, 2017

Credit: www.today.com
Profesi sebagai seniman perias tengah digandrungi anak-anak muda. Tak hanya wanita, pria pun berlomba-lomba menggeluti profesi yang lebih beken disebut make-up artist alias MUA ini. Padahal, usaha dan modal yang mesti dikeluarkan oleh mereka cukup besar sebelum menjadi seorang perias.

1. Produk Kosmetik
Perias dituntut untuk memiliki berbagai macam produk kosmetik, mulai dari alas bedak, blush-on, lipstick, eyeshadow, eyeliner, maskara, dan sebagainya. Kerap kali, calon pelanggan juga mengukur kualitas perias dari merk produk kosmetik yang mereka pakai. Biasanya, kualitas produk kosmetik dibagi menjadi tiga, yakni:
  • Produk kualitas drugstore, modal awal Rp 2-3 juta
  • Produk kualitas medium, modal awal Rp 5-7 juta
  • Produk kualitas high-end, modal awal lebih dari Rp 10 juta

2. Alat Rias
Terdapat barang-barang wajib yang mesti dimiliki para perias. Apa saja?
  • Kuas make-up segala ukuran untuk memulaskan riasan ke alis, kelopak mata, pipi, bibir, dan sebagainya
  • Beauty blender juga dibutuhkan untuk membaurkan alas bedak di wajah
  • Tas make-up untuk membawa peralatan rias selengkap mungkin

3. Keterampilan
Banyak tempat yang bisa dipilih untuk mengenyam pendidikan merias. Setidaknya, calon perias bisa mencari ilmu di sini:
  • Beauty School, contohnya Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Mooryati Soedibyo (LPPMS), Puspita Martha International Beauty School, Makeover Make-up Academy, dan sebagainya. Biaya: Lebih dari Rp 30 juta
  • Jurusan tata rias di kampus-kampus negeri, seperti Universitas Negeri Jakarta, Universitas Negeri Yogyakarta, dan Universitas Negeri Surabaya. Biaya: Rp 3-6 juta per semester
  • Kursus atau kelas privat dengan perias-perias profesional. Biaya: Lebih dari Rp 3 juta, tergantung jam terbang perias profesional yang mengajar

4. Teknik Rias
Teknik-teknik merias begitu beragam. Ada teknik merias yang menonjolkan area wajah yang posisinya memantulkan cahaya atau strobing. Ada pula teknik kontur wajah yang menggunakan blush atau draping dan teknik yang menggunakan blush on di bawah mata atau feverish. Selain itu, teknik-teknik dari luar negeri juga banyak, seperti ombre lips dari Amerika atau jamsu dari Korea.

5. Tarif Perias
Tarif yang dibandrol oleh para perias bermacam-macam. Biasanya, harga yang dipatok disesuaikan dengan kualitas produk kosmetik yang dimiliki perias.
  • Produk kualitas drugstore, tarif Rp 150-250 ribu
  • Produk kualitas medium, tarif Rp 300-500 ribu
  • Produk kualitas high-end, tarif lebih dari 700 ribu

6. Penghasilan

Rata-rata, seorang perias menerima order merias dari 20-25 pelanggan setiap bulannya. Dengan jumlah itu, perias yang memasang tarif Rp 200 ribu saja bisa menghasilkan omset sekitar Rp 4-5 juta per bulannya. Apalagi jika seorang perias memasang tarif Rp 500 ribu. Dia bisa mendapatkan penghasilan kotor Rp 10-12,5 juta per bulan. Angka ini cukup wow mengingat produk kosmetik tidak selalu habis setiap bulannya.***

Artikel ini terbit di Koran Tempo Akhir Pekan 9-10 September 2017

You May Also Like

0 comments